Himalayan Sea Salt: Sang Garam Pink yang Lagi Naik Daun!

garam himalaya

Hai sobat Layar Warta, sempat dengar soal Himalayan sea salt? Garam bercorak merah muda yang menawan ini kian hari kian terkenal, baik di dunia kuliner ataupun kecantikan. Banyak orang mulai bergeser dari garam dapur biasa ke garam Himalaya sebab klaim khasiatnya yang melimpah. Tetapi, sesungguhnya apa sih yang buat garam ini begitu istimewa? Ayo, kita bahas santai bareng- bareng di postingan ini!

Himalayan sea salt, ataupun garam laut Himalaya, sesungguhnya berasal dari tambang garam yang terdapat di kaki Pegunungan Himalaya, tepatnya di daerah Punjab, Pakistan. Walaupun diucap” sea salt”, garam ini tercipta dari endapan laut purba jutaan tahun yang kemudian. Sebab terperangkap di dasar susunan lava serta es, garam ini dikira sangat murni serta leluasa dari polusi modern.

Asal Usul Garam Himalaya

Salah satu perihal yang buat garam Himalaya menarik merupakan sejarah serta proses terjadinya. Garam ini bukan berasal dari laut yang terdapat dikala ini, melainkan dari laut purba yang telah mengering semenjak jutaan tahun kemudian. Endapan garam yang tertinggal setelah itu tertimbun serta terlindungi dari bermacam kontaminasi area.

Tambang garam Khewra di Pakistan merupakan salah satu sumber utama Himalayan salt yang saat ini didistribusikan ke segala dunia. Warna pink- nya yang khas berasal dari isi mineral natural semacam zat besi, magnesium, kalsium, serta kalium yang buatnya nampak unik dibanding garam meja biasa.

Isi Mineral dalam Garam Himalaya

Banyak orang tertarik dengan garam Himalaya sebab isi mineralnya yang lebih kaya. Garam ini diklaim memiliki lebih dari 80 tipe mineral serta elemen jejak yang berarti untuk badan. Walaupun jumlahnya sangat kecil, sebagian orang yakin kalau mineral- mineral ini dapat menolong menyeimbangkan elektrolit serta menunjang guna badan secara natural.

Baca Juga :  Inilah Beberapa Tips Membuat Sushi yang Lezat dan Profesional

Isi natriumnya memanglah mirip dengan garam biasa, tetapi terdapatnya elemen- elemen semacam kalsium serta magnesium membagikan nilai tambah. Seperti itu sebabnya garam Himalaya kerap diseleksi selaku pengganti garam meja buat yang mau melindungi style hidup lebih sehat.

Khasiat Garam Himalaya buat Kesehatan

Garam Himalaya dipercaya mempunyai sebagian khasiat buat kesehatan badan, walaupun masih banyak yang perlu riset lebih lanjut. Sebagian klaim universal mencakup menolong ion tetap dikelilingi dengan molekul badan, menyeimbangkan pH, menunjang sistem respirasi, sampai tingkatkan mutu tidur. Tidak sedikit pula yang memakainya buat detoksifikasi lewat mandi garam ataupun difusi hawa.

Walaupun begitu, berarti buat tidak menyangka garam ini selaku obat ataupun suplemen utama. Komsumsi garam senantiasa wajib dalam batasan normal, sebab kelebihan natrium dapat berakibat kurang baik pada kesehatan, semacam tekanan darah besar. Jadi, pakai dengan bijak, ya!

Garam Himalaya di Dunia Kuliner

Tidak hanya sebab khasiatnya, banyak chef serta food enthusiast pula menggemari garam Himalaya sebab rasanya yang ringan serta tampilan estetiknya. Butiran pink- nya membagikan sentuhan eksklusif pada hidangan, paling utama buat sajian fine dining ataupun hidangan khas Barat.

Apalagi saat ini terdapat yang memakai” salt block” ataupun balok garam Himalaya selaku perlengkapan masak. Kalian dapat memanggang daging, ikan, ataupun sayur- mayur langsung di atas balok ini buat membagikan rasa asin natural serta mineral bonus. Seru banget, kan?

Pemakaian Garam Himalaya di Dunia Kecantikan

Garam Himalaya pula tidak ingin ketinggalan eksis di dunia kecantikan. Banyak produk perawatan badan, semacam scrub, sabun, masker wajah, sampai bath salt, saat ini memakai Himalayan salt selaku bahan utama. Isi mineral alaminya dipercaya menolong mengangkut sel kulit mati, melembutkan kulit, serta membagikan dampak relaksasi.

Baca Juga :  Ketahui Rekomendasi Obat Asam Lambung yang Ampuh

Buat kalian yang suka DIY skincare, kalian dapat menggabungkan garam Himalaya dengan minyak kelapa ataupun madu buat dijadikan scrub natural di rumah. Hasilnya, kulit terasa lebih halus, lembut, serta fresh. Tetapi ingat, jauhi menyikat sangat keras, ya, terlebih jika kulitmu sensitif.

Lampu Garam Himalaya, Tren Unik nan Estetik

Bisa jadi kalian pula sempat memandang lampu berupa bongkahan garam pink yang menyala temaram. Itu ia lampu garam Himalaya, salah satu riasan yang lagi naik daun sebab tampilannya yang menawan sekalian diklaim memiliki khasiat kesehatan.

Konon, lampu ini dapat membebaskan ion negatif yang menolong mensterilkan hawa, kurangi tekanan pikiran, serta tingkatkan mood. Meski belum terdapat fakta ilmiah yang kokoh tentang khasiat ini, banyak orang senantiasa menyukainya sebab dampak sinar hangatnya yang menenangkan.

Apa Beda Garam Himalaya serta Garam Biasa?

Garam dapur biasa umumnya sudah lewat proses rafinasi serta ditambahkan zat aditif semacam agen anti- caking. Sedangkan garam Himalaya biasanya tidak lewat proses kimia serta diproses secara natural tanpa bahan bonus, sehingga dikira lebih“ natural”. Warna pink- nya pula menjadikannya lebih menarik secara visual.

Tetapi dari segi isi natrium, keduanya sesungguhnya tidak jauh berbeda. Jadi, bila kalian komsumsi garam Himalaya buat mengambil alih garam biasa, yakinkan kalian senantiasa mencermati total konsumsi garam setiap hari supaya tidak kelewatan.

Kesimpulan

Garam Himalaya memanglah bawa sensasi baru dalam dunia kuliner, kesehatan, serta kecantikan. Rupanya yang unik serta isi mineral alaminya buatnya banyak diminati. Walaupun khasiatnya masih perlu pembuktian lebih lanjut secara ilmiah, penggunaannya yang luas menampilkan kalau garam ini memiliki tempat istimewa di hati banyak orang.

Baca Juga :  Tips Mengatasi Buah yang Mudah Busuk: Simpan dan Rawat Buah dengan Benar

Jika kalian mau berupaya suatu yang baru, mengubah garam dapur dengan Himalayan sea salt dapat jadi opsi menarik. Tetapi semacam biasa, seluruh suatu yang kelewatan pasti tidak baik. Pakai dengan bijak serta nikmati seluruh khasiatnya. Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain!

You might like

About the Author: admin 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *